Sabtu, 22 Oktober 2011

fakta pemikiran yang salah

1. Benda Paling Besar Buatan Manusia Bukanlah Tembok Besar Cina    Walaupun tidak terlihat dari luar angkasa (sama halnya dengan tembok  itu), benda buatan manusia terbesar di dunia ini areanya melebihi besar  Indonesia, 700,000km2. Lebih kerennya lagi kita semua berpartisipasi  dalam pembuatannya! Ya,... aku dan kalian membuatnya lebih besar ketika  kita buang sampah sembarangan.  Yang dimaksud yaitu: the great pacific garbage patch. Kumpulan sampah  ini terdiri dari plastik, limbah kimia dan puing-puing yang dikumpulkan  oleh arus lautan berputar, dan akhirnya disimpan di satu tempat di  lautan pasifik.  Ditemukan pada tahun 1997 oleh Kapten Charles Moore, diperkirakan akan  memakan uang puluhan, bahkan milyaran USD dan berdekade-dekade untuk  membersihkannya. Pada tahun 2010, proyek ‘Kaisei’ berhasil mendaur ulang  100 ton sampah yang terkumpul disana. Sayangnya itu hanya 0,00003% dari  beratnya.   
 














2.Pisang Bukan Buah    Tomat bukan sayur dan pisang bukan buah. Bahkan, botanis menyetujui yang  kita sebut sebagai ‘pohon pisang’ sebenarnya bukan pohon karena dia  tidak memiliki sifat yang dimiliki oleh pohon, yaitu serat kayu.  Pohon’ pisang adalah sebuah herb, dan secara teknis (botanis)yang anda  makan ketika anda makan buah dari pohon pisang adalah berry; buah yang  mana ‘the entire ovary wall ripens into an edible pericarp’. Pisang  => Berry.   




















3. Alexander Graham Bell Bukan Pencipta Telefon    Alexander Graham Bell bukan saja mencuri ide cemerlang ini, bahkan dia  mencuri paten dan blueprint-nya dari orang lain. Keparat Skotlandia ini  berhasil dicatat sejarah sebagai penemu telefon karena dia memiliki  teman yang berkuasa, uang yang tidak sedikit dan kaki tangan yang  bekerja di lembaga paten.  Ceritanya begini, pada sebuah pagi Februari yang kelam di tahun 1876  kedua pengacara dari Bell dan rivalnya Elisha Graymendatangi lembaga  paten untuk mematenkan temuannya masing-masing. Keduanya diterima dan  memiliki gagasan untuk men ‘transmisi suara vokal’, dan lucunya kedua  paten tersebut memiliki fitur mekanis yang serupa. Kok bisa?  Ternyata seorang bernama Zenas Fisk Wilber menjelaskan ide-ide Gray ke  Bell. Wilber bukan saja pekerja lembaga paten dia juga adalah teman dari  pengacara paten Bell -Marcellus Bailey- yang seorang alkoholik dan  berhutang uang padanya.  Pada tahun 1886 Wilber mengaku bahwa ‘Saya menunjukkan gambar (patennya  Gray) dan menjelaskan pada Prof. Bell metoda yang Gray gunakan.’ Dia  juga mengatakan bahwa tak lama kemudian Bell kembali dan memberikannya  $100.  Tapi kalau dilihat lebih lanjut ada seorang lagi yang di jahatin oleh  Bell, seorang penemu miskin berasal dari Italia bernama Antonio Meucci.  Singkat cerita: Meucci membuat telefon sebelum Bell, bahkan dia diaku  oleh DPR Amerika Serikat sebagai seorang perintis bidang telekomunikasi  dan mereka juga menyatakan bahwa ‘bila saja Meucci mampu membayar biaya  sebesar $10 untuk melanjutkan paten caveat-nya, tidak mungkin paten  untuk telefon diberikan kepada Bell (maupun Gray).   























4. Mahluk Hidup Paling Besar Didunia Bukanlah Paus Biru    Berbobot 200 ton dan panjang 33 m, bila dibandingkan dengan organisme  ini, paus biru terlihat seperti sebuah teh botol dibandingkan keratnya.  Makhluk hidup terbesar di dunia adalah sebuah Armillaria ostoyae yang  ada di Malheur National Forest di Oregon, A.S.  Mau tahu itu binatang apa? Bukan binatang kok, melainkan jamur. Nama  kerennya adalah Honey Mushroom dan dia besarnya adalah 8,9 km2. Kalau  mau dijadikan cemilan jamur crispy, Armillaria ostoyae ini bisa cukup  untuk makan seluruh penduduk pulau jawa untuk seminggu.   


















 5. Kecepatan Cahaya Tidak Selalu Konstan    Yang membuat teori relatifitas sangat sulit dimengerti adalah karena  kita diajarkan bahwa kecepatan cahaya tidak akan pernah berubah. Secepat  apapun kita bergerak, relatif pada kita, cahaya akan tetap berkecepatan  186,282m/s, tapi yang suka tidak diajarkan bahwa cahaya tidak selalu  secepat c.  Pake logika juga bisa sih, karena cahaya adalah sebuah gelombang dan  memang gelombang bisa bergerak lebih cepat atau lambat tergantung  medianya. Seperti gelombang suara yang berkecepatan 341 m/s lewat udara  dan 1400 m/s lewat air. Yang disebut c adalah kecepatan cahaya dalam  vakum. Berbeda medium berbeda kecepatan. Fisika memang keren, ada  sejumlah ilmuwan yang berhasil melambatkan cahaya sampai 60 kph.























sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar